Notification

×

Kategori Berita

Tags

Iklan

Iklan

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

PEDULI BU IMAS PENGIDAP TUMOR PAYUDARA

Minggu, 20 Desember 2020 | Desember 20, 2020 WIB Last Updated 2020-12-21T05:01:36Z
KODE IKLAN DISINI
KODE IKLAN DISINI

 

Beliau bernama Imas ,usianya sekarang 48 tahun,"8 bulan lalu , di dada bu imas muncul sebuah benjolan sebesar kelereng yang kemudian disusul benjolan kedua di sebelahnya. Setelah beberapa minggu, payudara kanan bu imas terasa nyeri dan mengeras. Hampir setiap malamnya bu imas tidak bisa tidur dibuatnya.
Setelah diperiksa kata dokter, benjolan itu adalah sebuah jenis tumor yang cukup langka, dan bu imas harus segera terapi dan dioperasi sebelum sel ganas semakin menyebar.
Sayangnya sampai saat ini kami masih belum ada rezeki lebih untuk melanjutkan pengobatan. Kini di dada bu imas sekarang ada 5 benjolan yang bertumbuh dengan cepat dan membesar 3x lipat.
dalam waktu 8 bulan tumor langka (phyllodes tumors) yang bersarang di payudara kanan bu imas yang bengkak,bertumbuh dengan cepat hingga melebihi besar kepalanya sendiri.
Tiap detik rasa nyeri terus menerus menghantuinya,karna 5 benjolan yang ada di dadanya berdenyut bergantian hingga membuatnya sesak nafas.
saat malam bu imas sering di jaga tidurnya yang tak nyenyak karena bengkaknya terus berdenyut nyeri, seakan ingin pecah bahkan kadang buat nfas bu imas sesak.
bu imas hanya bisa menangis diam-diam agar tak membangunkan suami dan anaknya.sambil berdoa agar allah beri kesembuhan dan angkat penyakit nya.
hidup dalam kekurangan buat bu imas tak mampu untuk segera menjalani pengobatan tumornya, Apalagi upah suaminya yang bekerja sebagai tukang service TV tak menentu, bahkan untuk makan sehari-hari pun sulit.
Sang suami bernama Pak aan hanya bekerja sebagai tukang service TV, dengan upah pas-pasan karena belum tentu setiap harinya ada yang di kerjakan.Pak aan puter otak gimana caranya supaya bisa dapat uang tambahan untuk operasi bu imas.

Sahabat amal semuanya itu sedikit cerita tentang bu imas dan keluarganya.
Untuk melihat progres pengobatan dan kabar terbarunya bisa klik link di bawah ini .








×